Mitraterkini.com, Kerinci Kanan – Pengerjaan proyek pelabaran jalan penambahan jalur dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Trifa Abadi diduga mengabaikan standar keselamatan bagi para pengguna jalan.
Keselamatan pekerjaan jalan yang merangkum tentang rambu, pagar keselamatan, delineasi dan perangkat keselamatan lainnya untuk memastikan resiko pengguna jalan dan pekerja pada lokasi pekerjaan jalan, sekecil dan sepraktis mungkin yang wajib diperhatikan.
Pengendara mobil Truk angkut Tandan Buah sawit l (warna kuning) dikemudikan oleh Hermasa, Kamis (22/08/2024) sekitar Pukul 9 : 00 WIB, mengalami kecelakaan diduga akibat tidak adanya rambu-rambu jalan yang terpasang di lokasi sekitar proyek.
Saat ditemui Wartawan sopir truk angkut Tandan Buah sawit Hermasa Mengatakan Saya yang datang dari arah kilometer 11 menuju arah Pelalawan tepatnya di samping pasar Selasa Kampung Seminai,disitu tidak adanya rambu – rambu jalan yang terpasang di lokasi sekitar proyek.
“Seharusnya pihak kontraktor menjamin keselamatan di lokasi pekerjaan jalan dan harus diprioritaskan dalam setiap proyek pembangunan atau pemeliharaan jalan, sejak proses perencanaan dimulai, hingga proyek fisik selesai,” kata Hermasa.
Selanjutnya menurut Hermasa, manajemen lalu lintas pekerjaan jalan memerlukan standar keselamatan lebih tinggi daripada di jaringan jalan.
“Rambu-rambu dan berbagai perangkat yang digunakan pada pekerjaan jalan adalah bentuk komunikasi penting untuk pengguna jalan,” tambahnya.
“Kalau prihal tersebut tidak diperhatikan, maka angka kecelakaan dapat diminamilisir. Biasanya faktor kecelakaan yang kerap terjadi saat adanya kegiatan pembangunan jalan disebabkan oleh kelalian pihak pengawas kegiatan, kontraktor pelaksana yang tidak melengkapi peralatan rambu – rambu peringatan terhadap pengendara,” terang sopir.
Saat di hubungi wartawan MitraTerkini lewat WhatsApp HP pribadi mandor PT TRIFA ABADI Riyadi menyampaikan, “Water bariierya diambilkan sama mobil yang rusak disebelahnya mas.. nanti rambu-rambu biar ditambah lagi mas
Ini kronologis awalnya mas… nampak mobil rusak di sebelah mulai dari tadi malam dan tidak ada upuya digesernya unitnya…susah juga kendaraan datur,,masing masing mau mendahului,”terangnya.
Reporter: Paijo
