Ketua DPD KNPI Tantang Kapolda dan Kapolres Dumai terkait Gudang CPO

MitraTerkini.com, Pekanbaru – Orang Tak di Kenal (OTK) berpenampilan layaknya preman kampungan berbusung dada menjaga gudang Mafia Crude Palm Oil (CPO) di Jalan Budi Kemuliaan, persis di Kawasan Sungai Simpang Kuburan, Kota Dumai.

Tanpa punya rasa malu, OTK yang dikenal dengan panggilan Armen Longor itu justru membabi buta menyampaikan Caci Maki dan hinaan terhadap Wartawan yang turun melakukan dokumentasi foto dan video atas Keberadaan gudang haram tersebut.

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tingkat I, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Riau mengatakan, bahwa praktek haram mafia minyak memang seperti itu, sudahlah salah tapi belagak seperti orang Longor. Bahkan kerap menyampaikan kata-kata kotor terhadap siapa saja yang datang kelokasi tersebut.

Pimpinan Induk Organisasi Kepemudaan (OKP) termuda dan terbesar di NKRI itu menegaskan, bahwa pihaknya kembali menantang Kapolda Riau dan Kapolres Dumai, agar benar-benar serius dalam melaksanakan Penertiban dan Sanksi Hukum terhadap pelaku kejahatan mafia CPO.

“Apalagi di Kota Dumai itu, Mafia CPO terlihat sudah mulai subur. Aktivitas haram itu tak takut lagi dengan keberadaan APH. Bahkan acap kali ditemukan kata-kata Kotor dari para Mafia, bahwa mereka tidak takut dengan TNI dan Polri, dikasih uang receh saja, aman masalah!” ujar Larshen Yunus, menirukan keluh kesah salah seorang Wartawan, korban Caci Maki dari penjaga gudang mafia CPO bernama Armen Longor.

Ditegaskan kembali oleh Ketua KNPI Provinsi Riau, agar Kapolda dan Kapolres Dumai bekerja serius, sesuai dengan semangat PRESISI bapak Kapolri. Jangan sampai muncul stigma, bahwa Mafia CPO di Kota Dumai berhasil Memperbudak APH.

“Tolong Kami Pak Kapolda Riau dan Pak Kapolres Dumai. Selaku Pemuda, kami tantang Bapak berdua untuk segera sikat dan berikan sanksi tegas terhadap pemilik gudang CPO di Jalan Budi Kemuliaan itu, dekat Sungai Simpang Kuburan Kota Dumai” tegas Ketua Larshen Yunus, Jumat (21/6/2024).

Wasekjen KNPI Pusat berjanji untuk segera mempersiapkan berkas pengaduan secara resmi ke berbagai lintas Institusi terkait, agar aktivitas dan praktek haram mafia CPO tersebut benar-benar dapat disapu bersih, sesuai dengan semangat supremasi hukum di negeri ini.

Reporter: Paijo

Sumber KOMPASPOS.COM

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *